Melantai di BEI, Saham Dua Perusahaan Ini Langsung Kena Auto Reject
Jakarta
- Pasar modal kedatangan dua emiten baru yakni PT HK Metals Utama Tbk (HKMU) dan PT Propertindo Mulia Investama Tbk (MPRO). Keduanya secara perdana mencatatkan sahamnya hari ini.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) selaku operator pasar modal menyambut baik kedatangan kedua perusahaan ini. Manajemen pun diingatkan bahwa dengan menjadi perusahaan publik, tata kelola perusahaan harus semakin baik dan mengikuti aturan yang berlaku.
"Mulai saat ini kedua perseroan sudah dan telah memasuki publik arena. Di mana publik regulator dan stakeholder akan selalu melakukan monitoring atas performance dan progress," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna Setia di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (9/10/2018).
Pada saat dicatatkan saham HKMU naik 114 poin atau 49,57% dari harga yang ditawarkan Rp 230 menjadi Rp 344. Di level itu saham HKMU sudah ditransaksikan sebanyak 37.006 lot senilai Rp 1,27 miliar dalam 28 kali transaksi.
Sementara saham MPRO tercatat menguat 77 poin atau 70% dari harga penawaran Rp 110 ke level Rp 187 per saham. Di level itu saham ini sudah ditransaksikan sebanyak 219 lot senilai Rp 4,1 juta dengan 4 kali transaksi.
Kedua saham anyar ini ternyata disambut baik oleh pelaku pasar. Terbukti keduanya langsung terkena auto reject atas.
HKMU sendiri melepas sebanyak 1.021.740.000 lembar saham. Jika dihitung dari harga penawaran saham maka perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur dan distribusi produk selain baja ringan ini mendapatkan dana segar sekitar Rp 235 miliar.
Sedangkan MPRO diketahui melepas sebanyak 1.492.500.000 lembar saham. Dalam aksi korporasi ini perusahaan yang bergerak dalam bidang properti ini mengantongi dana segar sekitar Rp 164,15 miliar. (das/ara)
Sumber: https://bit.ly/2OPW32i