Sikap Pentolan Bonek Saat Bendera Persebaya Disobek Usai Laga Arema vs Persebaya Liga 1 2018 Rusuh
BANJARMASINPOST.CO.ID - Aksi rusuh suporter Arema saat laga Arema FC vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (6/10/2018) mendapat reaksi dari Pentolan Bonek Andie Peci.
Meski laga bertajuk derbi Jawa Timur itu dimenangi tuan rumah berkat gol semata wayang Ahmad Nur Hardianto pada menit ke-70, namun ada sejumlah intimidasi yang dilakukan suporter.
Salah satunya adalah yang terjadi selepas wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir.
Suporter tuan rumah terlihat turun dan menyerbu ke lapangan begitu laga berakhir.
Dalam tayangan di televisi, jelas terlihat ada oknum suporter yang masuk ke lapangan sambil merobek bendera Persebaya.
Sontak video tersebut menjadi viral di media sosial hingga mendapat komentar dari pentolan Bonek, suporter Persebaya, Andie Peci.
Melalui akun Twitter pribadinya, Andie Peci mengunggah potongan video perobekan bendera.
"Ku tak marah simbol Persebaya disobek dalam pertandingan resmi. Ku maklumi, karena yang menyobek itu merasa hidupnya masih di zaman komunal primitif. Belum juga sampai zaman perbudakan, apalagi zaman pertanian dan industri," tulis Andie Peci di Twitter.
Beruntung aksi penyobekan bendera tersebut tak berlangsung lama, oknum suporter itu langsung diamankan para pemain Arema yang masih berada di lapangan.
Andie Peci juga menyayangkan masih ada suporter yang menyanyikan lagu bernada rasialis pada laga Arema vs Persebaya.
Sumber: https://bit.ly/2E509Q8